cara membuat controller laravel
cara membuat controller laravel - {Kesempatan ini} kita akan membikin blog statis simple, {mengapa} statis? Lantaran di saat tuntas dalam pembikinannya karenanya content blog yang telah kita saran tidak {dapat} di pindah {kembali} alias fixed. Loh', jika {begitu} tidak {dapat} {up-date} isi web donk?? Kata siapa tidak {dapat}, {up-date} conten atau isi blog masih {dapat} dikerjakan tetapi triknya berlainan dengan situs {aktif}.
Blog {aktif} punyai halaman teristimewa buat Admin supaya dapat mengurus content-content website-nya, halaman-halaman ini biasa kita tahu dengan makna CMS ({Konten} Management Sistem) seperti WordPress, Joomla, Drupal, dan sebagainya. sebagai salah satunya dari demikian banyak terapan CMS {berbasiskan} situs.
Tidak serupa dengan cara membuat controller laravel, karenanya web statis tak miliki halaman admin hingga buat {up-date} kontent atau isi blog harus di tukar langsung dari skrip nya atau umum disebutkan dengan Hard-Coding.
Di tutor {kesempatan ini} penulis menyengaja {share} {pengetahuan} bagaimanakah caranya bikin situs statis menjadi landasan kalian terlebih buat pemula. Mau membuat web pertama kalian harus memahami {dahulu} dengan {code} HTML serta CSS.
cara membuat controller laravel sebagai bahasa pemrograman {sebagai} {standard} buat {pengerjaan} blog entahlah itu blog statis atau {aktif}. Sedang CSS atau Cascading Mode Sheet sendiri {otomatis} sebagai {sisi} dari HTML yang peran terutamanya ialah untuk memilih elemen-eleman di HTML.
Jadi pada dasarnya kita bikin {susunan} atau bagan blog memakai HTML, sesudah sehingga kita tinggal mendisain penampilan layout-nya dengan CSS {jadi} {demikian} rupa maka penampilan situs jadi lebih menarik serta {berwatak}.
Di panduan cara membuat controller laravel ini kita tidak belajar komponen-komponen HTML atau CSS secara {dalam}, tetapi kalian {dapat} mengarah ke W3School menjadi rekomendasi.
Okeh, kita langsung {untuk} membikin situs statis simpel {silakan} {turuti} langkah-lengkah {ini.|di bawah.
